Kamis, 15 Desember 2011

TIPS MEMILIH PRODUK PUPUK ORGANIK GRANUL / PADAT


  1. DICIUM  / DIBAUI – Pupuk organik yang baik selalu berbau harum seperti bau tanah menandakan bahwa proses fermentasi aerobiknya sudah selesai. Jangan pergunakan dulu bila baunya masih seperti kotoran atau bau pesing karena ini akan menimbulkan fermentasi lanjutan dalam tanah yang bisa menyebabkan terganggunya pertumbuhan tanaman.
  2. WARNA KEHITAM-HITAMAN seperti warna humus menandakan bahwa pupuk organik tersebut sudah benar benar matang. Warna yang masih coklat atau kehijau-hijauan tanda proses fermentasi belum selesai. Kadang-kadang ada juga produsen nakal yang mencampurnya dengan karbon agar tampilan produk menarik. Tetapi ini sangat mudah dikenali dengan cara mengaduknya di air, maka airnya akan langsung menjadi hitam.
  3. TES KANTONG PLASTIK. Kita bisa melakukan tes sederhana dengan memasukkan produk tersebut dalam kantong plastik dalam keadaan lembab ( bila produk kering, dibasahi dulu kira kira kadar air 20 % ), ditutup rapat rapat kedap udara dan dibiarkan dalam suhu kamar selama 1 minggu. Bila bentuknya masih baik dan baunya masih tetap seperti bau tanah, menandakan bahwa pupuk organik tersebut sudah benar-benar matang.
  4. TES PERKECAMBAHAN. Pupuk organik yang benar bila diatasnya ditaruh benih sehat, maka benih bisa tumbuh dengan baik.
  5. SUHU. Pupuk organik yang telah matang mempunyai suhu rendah yang stabil walaupun disimpan dalam waktu yang lama. Kita bisa mencobanya dengan memasukkan tangan disela-sela tumpukan karung pupuk. Pupuk yang benar terasa dingin di tangan.
  6. TES GUMPALAN. Kita bisa mencobanya dengan mengambil segenggam pupuk organik dalam kondisi lembab, kemudian remas dengan kuat. Maka pupuk organik murni akan mudah sekali menggumpal tetapi juga mudah sekali terurai. Pupuk organik yang ditambahi bahan lain seperti Clay (semacam serbuk liat untuk memudahkan granulasi) dan Dolomit terlalu banyak, setelah dikepal akan sulit kembali terurai.
  7. REMAH. Pupuk organik yang benar adalah yang tidak terlalu keras sehingga mudah terurai di dalam tanah dalam tempo yang singkat. Kebanyakan pupuk organik granul disetting dengan bentuk yang kering dan keras, tapi apalah artinya kalau membutuhkan waktu yang lama untuk bisa dimanfaatkan olah tanaman, apalagi bila untuk tanaman semusim.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar